Desember adalah kancing bajumu yang lepas
Atau tarian murung murung sepasang laba-laba
yang berayun siang malam
meraba dinding hari yang bukan lagi milikku
Setiap detik lewat seperti pesan pesan
yang tercatat tak terbalas
dihari sabtu mungkin juga minggu
Setiap detik orang mengenalku
atau tak mengenalkiku
menyapamu dari seberang jalan
melupakanmu di sembarabg tikungan
Maka aku patung kayu
yang lapuk karena menunggu
Maka seluruh dinding putih
seluruh kota hanyut jadi putih
oleh gaun malammu yang sedih
Lalu tidur dengan apel dalam diriku
aku temukan bagian dirimu yang lain
aku temukan akar menjalar dalam diriku
Kini sebatang pohonkah aku??
atau laba-laba di dinding hari
yang bukan lagi milikku
Ya,,Desember adalah kancing bajumu yang lepas
Atau dua orang asing bersimpang jalan
yang satu memberi nama bunga
yang lain kehilangan makna
-diario-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar